Tabel periodik unsur pasti sudah familiar khususnya bagi siswa SMA/MA dengan jurusan IPA atau SMK dengan jurusan yang berhubungan dengan sains. Bahkan dari SMP juga sudah mengenal tabel tersebut. Unsur-unsur dalam tabel periodik ada yang dinamakan berdasarkan penemu, dewa-dewi Yunani, hal-hal yang berhubungan dengan unsur, dan yang paling banyak digunakan adalah nama tempat baik itu lokasi ditemukan suatu unsur ataupun asal penemu unsur tersebut. Berikut empat unsur yang menggunakan nama tempat.

1. Europium

Europium adalah unsur yang berada di deret Lantanida.Unsur dengan nomor atom 63 ini ditemukan pada tahun 1901 oleh kimiawan yang suka melancong asal Prancis yang bernama Eugene-Antole Demarcay. Pada tahun 1896 dia menduga sampel samarium terkontaminasi oleh unsur lain dan diprediksi letaknya diantara Samarium and Gadolinium. Pada tahun 1901 Demarcay berhasil mengisolasi zat tersebut dan menamainya Europium berdasarkan nama benua eropa. Alasan kenapa Demarcay menamainya berdasarkan nama benua Eropa masih menjadi misteri.

2. Americium

Americium memiliki nomor atom 95. Unsur ini terletak di deret Aktinida tepat di bawah unsur Europium. Unsur ini merupakan unsur sintetis yang dihasilkan dari pemancaran sinar beta isotop plutonium-241. Americium pertama kali diisolasi oleh Burris Cunningham pada tahun 1945. Unsur tersebut dinamakan berdasarkan nama benua Amerika, mengikuti unsur diatasnya yaitu Europium.

3. Germanium

Germanium ditemukan dan diisolasi dari batuan afrodit oleh Clemens Winkler. Winkler menganalisis batuan tersebut yang mengandung perak, belerang, dan unsur lain. Menurutnya, unsur tersebut mirip dengan antimony. Pada tahun 1886, Winkler memberi nama unsur temuannya dengan germanium yang diambil dari Negara kelahirannya. Unsur yang terletak di golongan IV A ini banyak digunakan diberbagai barang elektronik karena sifatnya yang semi logam.

4. Nihonium

Unsur selanjutnya memiliki nama Nihonium yang berasal dari bahasa Jepang Nihon（日本）yang artinya Jepang atau Negara matahari terbit. Nihonium memiliki nomor atom 113. Nihonium adalah unsur pertama yang memiliki nama asia. Unsur ini merupakan unsur buatan yang baru ditetapkan tahun 2012 lalu yang ditemukan oleh tim RIKEN/Institut Penelitian Kimia dan Fisika yang diketuai oleh Kosuke Morita seorang ahli nuklir Jepang. Unsur tersebut diberi nama berdasarkan asal tempat tinggal Kosuke Morita, ungkapan terimakasih kepada dukungan warga jepang terhadap penelitiannya dan untuk meningkatkan kembali kepercayaan masyarakat korban kecelakaan nuklir Fukushima Daiichi.

Unsur-unsur diatas adalah sebagian kecil dari unsur yang menggunakan nama tempat. Terdapat puluhan unsur yang dinamakan dengan nama tempat. Bahkan ada beberapa unsur yang memiliki arti yang sama karena ditemukan ditempat yang sama, atau penemu dari unsur-unsur yang ditemukan merupakan orang yang sama.